ELINE.NEWS,Makassar— Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) kembali menunjukkan kepedulian terhadap kesejahteraan warga lanjut usia (lansia) dengan menghadirkan program inovatif bernama Sekolah Lansia Pangngurangi. Program ini resmi diluncurkan oleh Kepala DPPKB Kota Makassar, Drs. A. Irwan Bangsawan, M.Si., pada Senin (8/9/2025) di Ballroom MGC.
Peluncuran ini dihadiri oleh jajaran pemerintah kecamatan, perwakilan lansia, kader, serta penyuluh KB. Turut hadir pula Kepala Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga (KS) DPPKB Kota Makassar, Sekretaris Camat dan Kasi Kesra Kecamatan Ujung Pandang, serta 22 perwakilan lansia yang menjadi peserta awal program.
Dalam kesempatan tersebut, Irwan Bangsawan menegaskan bahwa kehadiran Sekolah Lansia Pangngurangi merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk membangun masyarakat yang inklusif bagi semua kelompok usia. Menurutnya, program ini bukan sekadar sarana pendidikan, tetapi wadah pemberdayaan yang membantu lansia tetap berdaya dan memiliki semangat hidup tinggi.
“Melalui Sekolah Lansia Pangngurangi, kami ingin mengajak para lansia agar tidak hanya panjang umur, tetapi juga sehat, aktif, dan tetap produktif. Ini adalah ruang bagi mereka untuk terus belajar, menjaga kesehatan, serta memperkuat interaksi sosial di lingkungannya,” ujar Irwan Bangsawan.
Program ini dirancang untuk memberikan kegiatan pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan lansia, termasuk peningkatan keterampilan, kesehatan fisik, dan penguatan mental. Dengan pendekatan yang menyeluruh, Sekolah Lansia Pangngurangi diharapkan menjadi tempat tumbuhnya semangat baru bagi para peserta untuk tetap berkontribusi positif di tengah masyarakat.
Langkah DPPKB Makassar ini juga menjadi bagian dari strategi besar pemerintah kota dalam menciptakan ekosistem yang ramah lansia. Program tersebut menegaskan bahwa kesejahteraan warga tidak hanya berfokus pada usia produktif, tetapi juga pada kelompok usia lanjut yang memiliki pengalaman dan nilai kehidupan penting bagi generasi berikutnya.
Pemerintah berharap keberadaan Sekolah Lansia Pangngurangi dapat menjadi model pemberdayaan yang dapat diterapkan di seluruh kecamatan. Dengan demikian, semakin banyak lansia di Kota Makassar yang merasakan manfaat nyata dari program ini, menuju masyarakat yang sehat, bahagia, dan berdaya di setiap tahap kehidupannya.(*)













