ELINE.NEWS,Makassar – Gelaran Run Tourism (RunTou) 2025 yang diinisiasi Politeknik Pariwisata Makassar resmi dimulai pada Ahad dengan melibatkan sekitar 1.500 peserta dari berbagai daerah. Ajang ini menjadi ruang pertemuan antara gaya hidup sehat dan pariwisata, di mana para peserta tidak hanya berlari, tetapi juga menikmati keindahan empat pantai eksotis di Kota Makassar.
Direktur Poltekpar Makassar, Herry Rachmat Widjaja, mengatakan RunTou 2025 dirancang untuk memberikan pengalaman berbeda dengan memadukan olahraga lari dan promosi wisata bahari. Menurutnya, peserta bukan hanya berolahraga, tetapi juga diajak mengenal langsung potensi wisata pantai di sekitar kampus Poltekpar Makassar.
Empat pantai yang menjadi rute utama adalah Pantai Layar Putih, Tanjung Merdeka, Tanjung Bayang, dan Pantai Biru. Jalur lari dimulai dari jalan raya, lalu melewati kawasan perkampungan, menyusuri bebatuan dan jembatan, hingga melintasi pasir sepanjang bibir pantai sebelum kembali ke jalan raya. Konsep lintasan yang menantang ini menjadi pembeda dibandingkan penyelenggaraan tahun sebelumnya.
RunTou 2025 juga menghadirkan kolaborasi lintas elemen, mulai dari mahasiswa Poltekpar, pelaku industri pariwisata, pemerintah, swasta, hingga masyarakat umum. Dengan dukungan pemerintah daerah, kegiatan ini diharapkan mampu menjadi agenda rutin yang tidak hanya mendukung promosi wisata, tetapi juga memperkuat posisi Makassar sebagai salah satu destinasi sport tourism unggulan di Indonesia.
Antusiasme peserta tampak sejak awal acara. Ribuan pelari yang hadir memadati rute dan turut merasakan sensasi menyatu dengan panorama alam. Ajang ini menjadi bukti bahwa sport tourism semakin diminati sekaligus menjadi strategi efektif memperkenalkan keindahan bahari Sulawesi Selatan ke khalayak luas.
