ELINE.NEWS, Makassar – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan memastikan pengerjaan jalan di wilayah utara segera dimulai. Proyek tersebut telah masuk dalam rencana anggaran pendapatan dan belanja daerah (R-APBD) dan termasuk dalam Paket VI pembangunan infrastruktur jalan.
Paket VI ini meliputi wilayah Kabupaten Luwu, Kota Palopo, Kabupaten Tana Toraja, dan Toraja Utara.
Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Sulsel, Astina Abbas, mengatakan proyek tersebut kini dalam tahap penyusunan detail jarak dan kebutuhan anggaran.
“Sudah masuk di APBD. Belum tahu anggarannya berapa, kita lihat dulu baru tentukan jarak dan lain-lain. Saat ini kami baru mau menyusun,” ujar Astina kepada Herald Sulsel, Rabu (29/10).
Ia memastikan proyek di wilayah utara ini menjadi salah satu prioritas pemerintah provinsi untuk membuka akses antar kabupaten dan mempercepat distribusi ekonomi di kawasan pegunungan dan pesisir utara Sulsel.
Selain Paket VI, Dinas BMBK juga telah menyiapkan lima paket lain dengan total nilai pagu mencapai triliunan rupiah, yang tersebar di berbagai daerah di Sulsel:
1. Paket I senilai Rp539,2 miliar meliputi ruas jalan di Kabupaten Gowa, Bulukumba, Sinjai, dan Kota Makassar.
2. Paket II senilai Rp292,4 miliar mencakup wilayah Gowa, Takalar, Jeneponto, dan Makassar.
3. Paket III senilai Rp528,9 miliar meliputi ruas di Kabupaten Pinrang, Enrekang, Sidenreng Rappang (Sidrap), Barru, dan Soppeng.
4. Paket IV senilai Rp681,7 miliar mencakup pekerjaan di wilayah Wajo, Bone, dan Soppeng.
5. Paket V senilai Rp417,7 miliar mencakup wilayah Bone, Barru, Soppeng, dan Pangkep.
Astina menambahkan, seluruh proyek tersebut menjadi bagian dari target pembangunan jalan strategis provinsi yang menghubungkan wilayah selatan, tengah, hingga utara Sulawesi Selatan.
“Kami berharap semua tahapan berjalan lancar agar masyarakat bisa segera merasakan manfaatnya,” tutupnya.
